Pemanfaatan Ikan Red Devil (Amphilophus labiatus) sebagai Pupuk Organik Cair dan Produk Pangan Olahan di Sekitar Danau Toba

Grace Happy Hotmauli Simbolon; Leonard Dharmawan; Edi Wiraguna

doi:10.61132/bumi.v3i3.810

Pemanfaatan Ikan Red Devil (Amphilophus labiatus) sebagai Pupuk Organik Cair dan Produk Pangan Olahan di Sekitar Danau Toba

Authors

Grace Happy Hotmauli Simbolon Institut Pertanian Bogor
Leonard Dharmawan Institut Pertanian Bogor
Edi Wiraguna Institut Pertanian Bogor

DOI:

https://doi.org/10.61132/bumi.v3i3.810

Keywords:

Agricultural extension, Farmer group, Liquid organic fertilizer, Processed food, Red Devil fish

Abstract

Lake Toba, designated as a National Tourism Strategic Area, faces ecological disruption due to the invasive Red Devil fish (Amphilophus labiatus), which threatens the sustainability of native aquatic species. This study aims to enhance the knowledge of the Tapian Nauli farmer group in Hariara Pohan Village, Samosir Regency, in utilizing the Red Devil fish as Liquid Organic Fertilizer (LOF) and processed food. Methods employed include agricultural extension activities, practical demonstrations, pre-tests and post-tests, and evaluation through questionnaires. Results showed a significant improvement in farmers' knowledge after the extension, with 70% moving from the "poor" to "good" category. The Red Devil fish was successfully processed into LOF through fermentation using molasses, starbio, and pineapple, and into shredded fish (abon) as a food product. Farmers responded positively to the idea of Red Devil abon as a potential household business opportunity, given the fish's abundance and low cost. Evaluation of the extension activities revealed a high level of suitability with an average score of 96.33%, covering material content, delivery methods, and instructional media. This study demonstrates that locally based extension approaches can effectively empower farmers to convert invasive pests into value-added products, while fostering economic opportunities rooted in local resources.

References

Ariasari, A., Helmiati, S., & Setyobudi, E. (2018). Food preference of Red Devil (Amphilophus labiatus) in the Sermo Reservoir, Kulon Progo Regency. IOP Publishing, 139, 012018.

Arikunto. (2006). Prosedur penelitian: Suatu pendekatan praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Effendi, K., Munif, A., & Winasa, I. W. (2020). Pengetahuan, sikap, dan tindakan petani upsus dalam mengendalikan hama dan penyakit tanaman padi. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 25(4), 515–523.

Effendy, L., & Apriani, Y. (2018). Motivasi anggota kelompok tani dalam peningkatan fungsi kelompok. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 4(1), 10–24.

Fatma, R. A. (2016). Pengolahan Red Devil (Amphilophus labiatus) Waduk Sermo menjadi asam amino sebagai sumber nutrisi tanaman durian (Durio zibethinus). Jurnal Agroteknologi, 18(2), 165–169.

Habibie, S. A., Djumanto, & Rustadi. (2015). Penggunaan otolit untuk penentuan umur dan waktu pemijahan ikan Red Devil (Amphilophus labiatus) di Waduk Sermo, Yogyakarta. Jurnal Iktiologi Indonesia, 15(2), 87–98.

Harefa, M. S., Hidayat, S., Muftih, A., Lumban Gaol, R. F., & Harefa, S. A. (2024). Strategi berkelanjutan pemulihan sumber daya ikan mas dan pengendalian ikan Red Devil di Desa Tongging, Danau Toba. Jurnal Pertanian Peternakan Perikanan, 2(2), 2–5.

Harianja, D., Ridha, M., & Restu. (2018). Kajian tingkat pencemaran air di kawasan perairan Danau Toba Desa Silima Lombu Kecamatan Onanrunggu Kabupaten Samosir. Jurnal Geografi, 10(2), 176–183.

Juliawan, W. I., Arthana, W. I., & Suryaningtyas, W. E. (2020). Sebaran pola pertumbuhan ikan Red Devil (Amphilophus sp) di kawasan Danau Batur, Bali. Jurnal Bumi Lestari, 20(2), 41–42.

Kasmawan, I. G. A., Sutapa, G. N., & Yuliara, I. M. (2018). Pembuatan pupuk organik cair menggunakan teknologi komposting sederhana. Buletin Udayana Mengabdi, 17(2), 67–72.

Leksono, T., & Syahrul. (2001). Studi mutu dan penerimaan konsumen terhadap abon ikan. Jurnal Natur Indonesia, 3(2), 178–184.

Lepongbulan, W., Tiwow, V. M. A., & Diah, A. W. M. (2017). Analisis unsur hara pupuk organik cair dari limbah ikan mujair (Oreochromis mosambicus) Danau Lindu dengan variasi volume mikroorganisme lokal (MOL) bonggol pisang. Jurnal Akademika Kimia, 6(2), 92–97.

Loiselle, P. (1982). The Amphilopus labiatus species complex. https://www.cichlid.com (Diakses Mei 2025)

Meriatna, M., Suryati, S., & Fahri, A. (2019). Pengaruh waktu fermentasi dan volume bioaktivator EM4 (Effective Microorganisme) pada pembuatan pupuk organik cair (POC) dari limbah buah-buahan. Jurnal Teknologi Kimia, 7(1), 13–29.

Novia, R. A. (2011). Respon petani terhadap kegiatan sekolah. Jurnal Pengembangan Masyarakat, 7(2), 48–60.

Nur, T., Noor, A. R., & Elma, M. (2016). Pembuatan pupuk organik cair dari sampah organik rumah tangga dengan bioaktivator EM4 (Effective Microorganisms). Konversi, 5(2), 5–12.

Downloads

Published

2025-06-09

How to Cite

Grace Happy Hotmauli Simbolon, Leonard Dharmawan, & Edi Wiraguna. (2025). Pemanfaatan Ikan Red Devil (Amphilophus labiatus) sebagai Pupuk Organik Cair dan Produk Pangan Olahan di Sekitar Danau Toba. Bumi : Jurnal Hasil Kegiatan Sosialisasi Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(3), 36–48. https://doi.org/10.61132/bumi.v3i3.810